Sabtu, 06 Oktober 2012

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah          : SMPN I SUMBERGEMPOL
Mata Pelajaran         : Pendidikan  Kewarganegaraan (PKN)
Kelas/Semester         : VIII (Ganjil)
Pertemuan Ke          : 1 (Satu)           
Alokasi Waktu         : 2 x 40
Standar Kompetensi   : 1. Menampilkan  perilaku  yang sesuai  dengan  nilai-nilai  Pancasila                                                   
Kompetensi Dasar           :1.3  Menunjukkan sikap positif terhadap Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Indikator                  : -  Menjelaskan pentingnya sikap positif terhadap Pancasila
-  Menunjukkan sikap positif terhadap Pancasila dalam kehidupan berbangsa
TUJUAN PEMBELAJARAN
 Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan mampu :
  1. Menjelaskan  pengertian  sikap  positif  terhadap  Pancasila
  2. Menjelaskan  pengertian  sikap positif  terhadap Pancasila yang  terkandung  dalam setiap sila-sila Pancasila
  3. Menunjukkan  sikap  positif  terhadap  Pancasila dalam  kehidupan  berbangsa dan bernegara
  4. Memberikan  contoh  sikap  positif  Warga Negara  terhadap Pancasila
MATERI PEMBELAJARAN
1.      Sikap  yang  positif  dapat  diartikan  sikap  yang  baik  dalam  menghadapi sesuatu. Sikap  positif  terhadap  nilai nilai  Pancasila  berarti  sikap  yang baik dalam menanggapi  dan  mengamalkan  nilai nilai  yang  terkandung  dalam  Pancasila ,hal ini memiliki  pengertian  yaitu  dalam  setiap  tindakan  dan  perilaku  sehari hari selalu  berpedoman  atau  berpegang  teguh  pada  nilai nilai  Pancasila yang menjunjung  tinggi  harkat dan  martabat  manusia.
2.      Dalam  kehidupan  berbangsa  dan  benegara  sikap  positif  Pancasila  ditunjukkan dalam sila-sila yang ada dalam pancasila:
·         Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
Keyakinan  terhadap  Tuhan  Yang  Maha  Esa  menjiwai  bangsa  Indonesia. Bangsa Indonesia  menghayati  kemerdekaan  sebagai  rahmat  Tuhan  Yang  Maha Kuasa, Bangsa  Indonesia  juga  mengatakan  Ketuhanan  Yang  Maha  Esa  sebagai  alah satu dasar  Negara, yaitu  menjalankan  perintah nya  dan  menjauhi  larangan nya, dan dengan  hidup  sesuai  dengan  ajaran  agama  masing  masing.
·         Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradap
Sikap positif pada Pancasila pada sila ke dua dapat ditunjukkan dengan cara mengakui dan memperlakukan manusia sesuai hakekat dan martabat sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa,yang memiliki kesamaan derajad,hak dan kewajiban tanpa membedakan ras.
·         Sila persatuan Indonesia
Sikap positif pada pancasila khusus nya pada Sila ke tiga dapat ditunjukkan dengan cara menempatkan persatuan dan kesatuan diatas kepentingan peribadi maupun golongan.
·         Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dalam permusyawaratan/perwakilan
Sikap positif pada pancasila pada sila ke empat dapat ditunjukkan dengan cara menunjukkan sikap persamaan kedudukan hak dan kewajiban,kepentingan umum diutamakan diatas kepentingan pribadi maupun golongan dan melakukan musyawarah untuk mencapai mufakat.
·         Sila keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sikap positif pada pancasila pada sila ke lima dapat ditunjukkan dengan cara menyadari hak dan kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
  1. Menunjukkan sikap positif terhadap  Pancasila dalam  kehidupan berbangsa dan bernegara dapat  dilakukan dengan menjalin hubungan dengan Negara Negara lain,tentu saja dalam  menjalin hubungan  dengan  Negara l ain  akan  terdapat pergaulan dengan Negara lain yang memiliki Ideologi  yang  berbeda, disini lah  kita perlu  berhati  hati  dalam  menjalin  hubungan Intenasional, jangan sampai nilai nilai Pancasila sebagai dasar  Negara dan Ideologi  Nasional  goyah  karena  pengaruh  asing  yang  belum tentu  sesuai  dengan  kepribadian  bangsa kita. berbagai  ancaman  dan  tantangan terhadap  pancasila baik  yang  berupa ancaman fisik maupun  non fisik.
Anacaman fisik berupa tindakan pemberontakan bersenjata yang berusaha mengganti Ideologi Pancasila.Beberapa ancaman fisik yang pernah terjadi di Indonesia:
·         Gerakan DI/TII di Jawa Barat tahun 1949 yang di pimpin oleh S.M.Karto Suwiryo,dia memproklamasikan NII( Negara Islam Indonesia) pada 7 Agustus 1949
·         Gerakan DI/TII di Jawa Tengah yang dipimpin oleh Amir Fatah pada tahun 1951
·         Pemberontakan Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan tahun 1952
·         Pemberontakan RMS (Republik Maluku Selatan) tahun 1950 yang di pimpin oleh Dr.Soumokil
·         Gerakan Aceh Merdeka (GAM)
·         Gegarak OPM (Organisasi Papua Merdeka)
·         Pemberontakan G 30 S/ PKI
Ancaman Pancasila yang bersifat nonfisik adalah penanaman atau memberi pengaruh dari paham Ideologi yaitu Ideologi Komunisme dan Ideologi Kapitalisme.yang dimana kedua Ideologi tersebut sangat banyak bertentangan dengan jiwa dan nilai nilai Ideologi Pancasila.
Ideologi Komunisme sangat membahayakan kehidupan berbangsa dan bernegara karena:
·         Paham  Komunisme  tidak  mengakui  ajaran  Ketuhanan  atau  tidak mengakui  ada nya  Tuhan  Yang  Maha  Esa, sehingga  kehidupan  umat beragama  tidak  mendapat  jaminan
·         Paham  Komunisme  tidak  menjamin  perlindungan  Hak  Asasi  Manusia
·         Paham  Komunisme  tidak  mengakui  adanya  pola  pikir  dan  kepribadian
·         Komunisme  menerapkan  pola  pemerintahan  diktator  di segala  bidang
·         Ajaran  Komunisme  dalam  upaya  mewujudkan n kesejahteraan  rakyat semua  alat  - alat  produksi  dikuasai  oleh  Negara.
4.      Kesetiaan  terhadap  nilai-nilai  Pancasila  harus  diwujudkan  dalam  kehidupan  nyata  baik  untuk  para  penyelenggara  Negara maupun  untuk seluruh lapisan masyarakat agar  tecipta kehidupan  yang  berkeadilan
Contoh kesetiaan terhadap Pancasila sebagai dasar Negara dan Ideologi Negara yang harus dilakukan oleh para penyelenggara Negara:
·         Mewujudkan Pemerintahan yang bersih dan berwibawa berdasarkan Pancasila dsan UUD 1945
·         Menegakkan  hukum  dan  Hak  Asasi  Manusia  menuju  Bangsa  yang  ber martabat
·         Memperkokoh  pembangunan  Nasional  guna  mewujudkan  masyarakat  yang sejahtera
·         Senantiasa  memiliki  kewaspadaan  Nasional  dalam  penyelenggaraan  Negara
Contoh sikap masyarakat terhadap Pancasila sebagai dasar Negara dan Ideologi Negara antara lain yaitu :
·         Meningkatkan  pengamalan ajaran Agama
·         Melestarikan  nilai-nilai budaya Bangsa
·         Memiliki  integritas  jati diri sehingga tidak mudah  terpengaruh oleh Negara lain
METODE PEMBELAJARAN
Ceramah bervariasi,tanya jawab,penugasan
     Sumber Belajar / Media
1 . Sumber belajar
a.Buku paket PKn kelas VIII (BSE dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan)
b.LKS ( Tim MGMP Pend.Kewarganegaraan  Kabupaten Tulungagung)



             2.  Media
-          CHART (Bagan)
-          Gambar
-          Kartu soal
 VI . PENILAIAN
a.       Teknik
Tes tulis
b.      Bentuk
Uraian
c.       Instrumen penilaian
Soal
1.      Jelaskan tentang pengertian sikap positif terhadap Pancasila?
2.      Jelaskan mengapa Ideologi Komunisme dapat membahayakan kehidupan berbangsa dan bernegara khusus nya Bangsa Indonesia?
3.      Sebutkan ancaman yang datang untuk mengganti Ideologi Pancasila?
4.      Sebutkan sikap positif pancasila ditunjukkan dalam sila-sila yang ada dalam pancasila?
Jawaban
1.      pengertian  sikap  positif  terhadap  Pancasila  memiliki  pengertian  dalam  setiap tindakan  dan  perilaku  sehari  hari  selalu  berpedoman  atau  berpegang  teguh pada nilai nilai Pancasila yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, tanpa  membedakan  suku, ras  maupun  golongan
2.      Ideologi  Komunisme  sangat  membahayakan  kehidupan  berbangsa dan bernegara  karena
·         Paham Komunisme tidak mengakui ajaran Ketuhanan atau tidak mengakui ada nya Tuhan Yang Maha Esa,sehingga kehidupan umat beragama tidak mendapat jaminan
·         Paham Komunisme tidak menjamin perlindungan Hak Asasi Manusia
·         Paham Komunisme tidak mengakui adanya pola pikir dan kepribadian
·         Komunisme menerapkan pola pemerintahan diktator di segala bidang
·         Ajaran Komunisme dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat semua alat alat produksi dikuasai oleh Negara.
3.      Bebrapa ancaman yang berusaha menganti Ideologi pancasila
·         Gerakan DI/TII di Jawa Barat tahun 1949 yang di pimpin oleh S.M.Kerto Suwiryo,dia memproklamasikan NII( Negara Islam Indonesia) pada 7 Agustus 1949
·         Gerakan DI/TII di Jawa Tengah yang dipimpin oleh Amir Fatah pada tahun 1951
·         Pemberontakan Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan tahun 1952
·         Pemberontakan RMS (Republik Maluku Selatan) tahun 1950 yang di pimpin oleh Dr.Soumokil
·         Gerakan Aceh Merdeka (GAM)
·         Degarak OPM (Organisasi Papua Merdeka)
·         Pemberontakan G 30 S/ PKI
4.      sikap positif pancasila ditunjukkan dalam sila-sila yang ada dalam pancasila
·         Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
Keyakinan  terhadap Tuhan Yang Maha Esa menjiwai bangsa Indonesia.Bangsa Indonesia menghayati kemerdekaan sebagai rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa,Bangsa Indonesia juga mengatakan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagai salah satu dasar Negara,yaitu menjalankan perintah nya dan menjauhi larangan nya,dan dengan hidup sesuai dengan ajaran agama masing masing
·         Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradap
Sikap  positif  pada  Pancasila  pada  sila ke dua dapat ditunjukkan dengan cara mengakui dan memperlakukan manusia sesuai hakekat dan martabat sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa, yang memiliki  kesamaan  derajad,hak  dan  kewajiban  tanpa membedakan  ras
·         Sila persatuan Indonesia
Sikap positif  pada  pancasila  khusus nya  pada Sila ke tiga dapat ditunjukkan  dengan  cara  menempatkan  persatuan  dan  kesatuan  diatas  kepentingan  peribadi maupun  golongan
·         Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dalam permusyawaratan/perwakilan
Sikap  positif  pada  pancasila  pada  sila ke empat dapat  ditunjukkan  dengan  cara menunjukkan  sikap  persamaan  kedudukan  hak dan  kewajiban ,kepentingan  umum diutamakan  diatas  kepentingan  pribadi  maupun  golongan dan  melakukan musyawarah untuk mencapai mufakat
·         Sila keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sikap  positif  pada  pancasila  pada sila ke lima dapat ditunjukkan dengan  cara menyadari hak dan kewajiban yang sama untuk  menciptakan  keadilan  sosial  dalam kehidupan  berbangsa  dan  bernegara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar